Saat ini, ponsel telah menjadi bagian yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari banyak orang. Oleh karena itu, ketika terjadi masalah pada ponsel Android Anda, itu tentu menjadi mimpi buruk, terutama jika digunakan untuk keperluan pekerjaan. Meski demikian, perlu diingat bahwa setiap gadget pasti memiliki masalah umum yang sering dialami oleh penggunanya.
Penting untuk memahami masalah-masalah umum yang sering dialami oleh pengguna ponsel Android. Dengan begitu, Anda tidak perlu panik atau terburu-buru pergi ke tempat servis ketika menghadapi masalah. Lalu, apa saja masalah yang sering terjadi pada ponsel Android dan bagaimana cara mengatasinya? Dilansir dari Eraspace, berikut penjelasan lengkapnya:
Ponsel Menjadi Lemot dan Respons Lambat
Banyak pengguna ponsel Android yang pasti pernah merasakan ponsel yang tiba-tiba menjadi lemot atau lambat merespons. Masalah ini sering kali menyebabkan kepanikan dan rasa frustrasi, terutama saat sedang digunakan. Sejumlah faktor dapat memicu ponsel Android menjadi lemot.
Beberapa penyebab ponsel Android menjadi lambat antara lain memori yang penuh, penumpukan cache atau sampah, aplikasi yang tidak ditutup dengan benar, kapasitas RAM yang tidak memadai, atau mungkin juga karena virus. Untuk mengatasi masalah ini, Anda dapat mulai dengan membersihkan cache dan sampah, karena kedua hal tersebut dapat memakan ruang yang cukup besar di RAM.
Untuk membersihkan cache, Anda bisa masuk ke *Settings*, lalu pilih *Apps*, dan pilih aplikasi yang ingin Anda bersihkan cache-nya, kemudian tekan tombol *Clear Cache*. Jika Anda ingin cara yang lebih praktis, bisa menggunakan aplikasi seperti Clean Master atau App Cache Cleaner untuk membersihkan cache secara otomatis. Selain itu, hapuslah data atau aplikasi yang sudah tidak terpakai agar ruang penyimpanan di memori berkurang. Jangan lupa untuk menutup aplikasi yang tidak lagi digunakan.
Baterai Cepat Habis
Masalah lain yang sering dialami pengguna ponsel Android adalah baterai yang cepat habis. Tentu saja, hal ini sangat mengganggu karena dapat menghambat penggunaan ponsel yang optimal. Misalnya, setelah digunakan selama satu jam, baterai sudah hampir habis, yang mengharuskan Anda untuk mengisi ulang lagi, tentu ini akan memakan waktu.
Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan baterai ponsel Android cepat habis, seperti penggunaan layar, layanan seluler, aplikasi yang berjalan, usia ponsel, hingga masalah yang berkaitan dengan baterai itu sendiri. Beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi masalah ini antara lain dengan mengatur kecerahan layar dan menghindari penggunaan wallpaper animasi.
Cara lainnya agar baterai ponsel tidak cepat habis adalah dengan mengaktifkan mode hemat baterai. Caranya sangat mudah, cukup masuk ke *Settings*, kemudian pilih *Location*, dan aktifkan mode *Battery-Saving*.
Konektivitas yang Terputus-Putus
Masalah lain yang mungkin Anda temui adalah konektivitas yang sering terputus, baik saat menghubungkan ponsel ke perangkat lain melalui Bluetooth, Wi-Fi, atau jaringan seluler. Sebaiknya, periksa apakah lokasi Anda berada di area yang tidak terjangkau sinyal, atau bandingkan dengan kualitas sinyal dari ponsel orang lain di sekitar kamu.
Jika konektivitas ponsel Android Anda bermasalah, ada beberapa langkah yang bisa dicoba untuk mengatasi masalah tersebut. Cobalah untuk mengaktifkan mode Pesawat selama 30 detik, kemudian matikan kembali mode tersebut dan sambungkan kembali ke jaringan seluler. Selain itu, kamu juga bisa mencoba mengalihkan jaringan secara manual dengan beralih ke mode 4G LTE, lalu pindahkan sementara ke 3G atau 2G. Setelah beberapa saat, kembalikan lagi ke mode 4G LTE.
Ponsel Selalu Panas
Masalah ponsel cepat panas sering dialami banyak pengguna, terutama saat perangkat sedang dibutuhkan untuk aktivitas penting. Hal ini tentu dapat mengganggu kenyamanan dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Penyebab ponsel menjadi panas pun bervariasi, sehingga penting bagi pengguna untuk mengetahui cara mengatasinya.
Pertama, jauhkan ponsel dari paparan sinar matahari atau tempat yang panas. Setelah menjauhkannya dari sumber panas, berikan waktu istirahat pada ponsel dengan menurunkan kecerahan layar, lalu tutup aplikasi yang membuat ponsel bekerja keras. Jika perlu, lepaskan casing ponsel untuk mencegah penumpukan panas.
Kedua, untuk mencegah ponsel Android dari panas berlebih, hindari penggunaan ponsel saat sedang di-charge. Jika memungkinkan, stop penggunaan aplikasi yang berat, seperti game berkualitas tinggi dalam waktu lama.
Layar Membeku dan Tidak Responsif
Sangat menjengkelkan jika layar ponsel terus membeku saat Anda menggunakannya, terutama ketika sedang melakukan hal-hal penting seperti mengirim email, mengerjakan tugas, atau mengedit video yang belum disimpan. Situasi ini dapat menyebabkan stres yang berlebihan.
Untungnya, ada beberapa tips untuk mengatasi masalah layar yang membeku dan tidak responsif pada ponsel Android. Sebagian besar masalah ini dapat diatasi dengan cara melakukan restart. Saat merestart, sebaiknya biarkan ponsel dalam keadaan mati selama 1-2 menit sebelum menyalakannya kembali.
Aplikasi Mengalami Crash
Masalah lain yang mungkin dihadapi pengguna ponsel Android adalah aplikasi yang tidak dapat dibuka atau mengalami crash. Ada banyak alasan yang bisa menyebabkan aplikasi mendadak berhenti, salah satunya mungkin karena adanya pembaruan. Jika demikian, lakukan pembaruan aplikasi tersebut. Jika tidak ada pembaruan, coba keluar dari aplikasi yang crash.
Jika masalah masih tetap ada, cobalah untuk menghapus aplikasi tersebut dan install ulang. Namun, jika tetap tidak berhasil, periksa review dari aplikasi itu dan lihat apakah banyak orang mengalami masalah serupa. Jika ada banyak laporan dari pengguna lain, kemungkinan masalahnya berasal dari aplikasi, bukan dari ponsel kamu.
Tidak Bisa Meng-install Aplikasi
Ketika memori ponsel Anda masih cukup, tetapi tidak dapat menginstall aplikasi, ini bisa menjadi salah satu masalah yang cukup mengganggu. Umumnya, ada dua cara untuk mengatasi masalah saat aplikasi tidak bisa diinstall. Cara pertama adalah dengan membersihkan cache Google Play Store.
Selanjutnya, coba hapus riwayat di Play Store. Seringkali, masalah tidak bisa menginstal aplikasi disebabkan oleh cache yang korup, dan solusinya cukup sederhana: hapus cache tersebut. Caranya, buka aplikasi Play Store, pilih ikon tiga garis di sudut kiri atas, lalu masuk ke menu. Di bagian Pengaturan, pilih opsi “Hapus riwayat pencarian lokal”.
(*PraPeN : araska banjar)
Attention : Bagi Anda yang ingin berkomentar, silahkan mengunjungi media sosial kami, seperti yang tertulis di footnotes paling bawah halaman ini!